Ditetapkannya Taman Nasional Komodo sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia terbaru oleh UNESCO tentu membuat rasa bangga warga Indonesia kian meningkat.
Keputusan itu didasarkan pada Taman Nasional Komodo yang tak hanya menjadi tempat konservasi komodo, tetapi juga menawarkan konsep liburan yang unik; lain dari yang lain.
Untuk menuju ke Pulau Komodo, kamu harus transit dulu di Bandara Ngurah Rai Bali. Setelah itu kamu bisa menggunakan pesawrat Nam Air menuju Labuan Bajo. Jika kebingungan dengan pemesanan tiketnya, kamu bisa langsung membuka https://www.traveloka.com/nam-air . Tinggal pilih pesawat Nam Air yang jam keberangkatannya bisa disesuaikan dengan jadwal liburan kamu. Praktis banget kan?
Ternyata, di Taman Nasional Komodo ini tidak melulu tentang komodo lho. Ada destinasi surgawi yang bisa kamu kunjungi juga. Berikut adalah beberapa destinasi andalan Taman Nasional Komodo yang harus kamu kunjungi.
Kampung Wisata Komodo
sumber:wikipedia
Sudah pernah ke Pulau Komodo tapi belum mengunjungi Kampung Wisata Komodo ? Artinya kamu harus kembali lagi ke sana nih. Kampung wisata ini adalah tempat tinggal suku asli Pulau Komodo lho. Kamu bisa menyaksikan keseharian mereka yang kini kebanyakan mata pencahariannya adalah sebagai pemahat patung komodo, dan masih banyak lagi. Eits, konon hanya warga asli Desa Komodo ini lho yang bisa bercengkrama dengan si buas Komodo. Keren ya?
Gili Laba
Jika selama ini kamu sering melihat foto indah dengan background Taman Nasional Komodo dari atas bukit, kurang lebih kamu sudah tahu seperti apa gambaran dari Gili Laba. Tempat ini adalah sebuah bukit yang memberikan pemandangan hamparan laut dan gugusan pulau yang memanjakan mata. Jika kamu berkunjung saat musim kemarau, kamu akan merasa seperti di surga dengan hamparan rerumputan yang kuning dan background laut yang biru. Cantiknyaa...
Pantai Pink
Bermain di tepi pantai dengan hamparan pasir putih mungkin sudah menjadi hal yang biasa bagi kamu. Nah, gimana kalau pasirnya berwarna pink? Pasti romantis kan jika berlibur ke sana dengan pasangan.
Warna pink dari pasir tersebut sebenarnya berasal dari sebuah karang pink yang tergerus air laut. Serpihan tersebut kemudian menepi ke pinggir pantai dan bibir pantai menjadi pink. Akan cocok sekali jika kamu mengunjungi pantai ini kala sunset menjelang.
Loh Buaya