Review Film Ave Maryam: Kisah Tentang Nafsu dan Rasa Bersalah

siswiyantisugi.com
Suster Maryam (dok.id.bookmyshow)

Film Ave Maryam besutan sutradara Ertanto Robby Soediskam mulanya berjudul Salt is Leaving The Sea. Filim ini dirilis pada 11 April 2019 di bioskop Indonesia. Sebelum diputar di Indonesia, film yang mengambil latar tahun 1998 ini sudah diputar di beberapa festival film internasional. 

Ave Maryam bercerita tentang kisah cinta terlarang antara dua insan yang sudah berkaul untuk hidup selibat. Film berlatar kehidupan biarawati di asrama kesusteran ini menjadi sangat istimewa karena tidak lazim diangkat di ranah film Indonesia. 

Sinopsis Film Ave Maryam

Film dibuka dengan sosok Suster Maryam yang sedang berdoa di gereja. Scene selanjutnya menggambarkan suasana pagi di Kesusteran Mitra Sepuh, Semarang. Kesusteran ini merupakan tempat para suster sepuh menjalani hari - hari tua mereka. 

Suster -  suster sepuh ini dirawat para suster yang usianya lebih muda. Suster Maryam (Maudy Kusnaedi), Suster Mila (Olga Lydia), dan suster lainnya  merawat para suster sepuh dengan sangat telaten. 

Mereka bahu - membahu mencuci pakaian, menyiapkan makanan, mendampingi para suster sepuh sebelum tidur hingga memandikan mereka. Keheningan menjadi karib para suster menjalani hari - hari mereka. 


siswiyantisugi.com
suasana sarapan (dok.kincir.com)

Adalah Maryam, suster berusia 40 tahun yang katanya berlatar belakang seorang muslim lalu entah bagaimana ceritanya ia menjadi seorang suster. Maryam seorang introvert yang memendam semua isi hati dan pikirannya. Meskipun ia membaca Madam Bovary, Maryam berjarak dengan bacaannya. 


Suatu hari ia bermimpi membuka jendela dengan deburan ombak di hadapannya. Seekor kupu - kupu kecil berwarna biru melintas masuk. Mimpi ini menjadi analogi kegelisahan dan kekosongan hati Maryam menjalani kehidupannya. 

Cinta Terlarang

Kekosongan hati itu mulai terisi ketika Romo Yosef yang diperankan Chicco Jeriko hadir di lingkungan gereja. Romo muda yang ganteng ini bertugas sebagai pengajar musik orkestra untuk persiapan Natal. 

Perkenalan awal memang biasa. Malam itu, hujan sangat lebat ketika rombongan Romo Martin, Romo Yosef, dan suster sepuh Monic tiba di kesusteran. Romo Yosef pun berkenalan dengan Suster Maryam dan suster lainnya.


siswiyantisugi.com
perkenalan suster maryam dan romo yosef (idntimes.com)

Cinta mulai bersemi ketika diam - diam Suster Maryam sering memperhatikan Romo Yosef memimpin latihan orkestra. Pun dengan Romo Yosef. Ia jatuh hati pada sosok yang amat bersahaja ini. 

Romo ganteng pun mengajak Suster Maryam berjalan - jalan di malam hari. Setelah berkali - kali ditolak, pada suatu malam Romo Yosef mengajak Suster Maryam 'mencari hujan di tengah kemarau.' 

Ajakan romantis itu takkuasa ditolak Maryam. Akhirnya mereka pun berkencan di sebuah restoran. Scene di restoran ini sangat menarik menurut saya. 

Keduanya tidak bicara, tetapi isi hati mereka tersampaikan melalui dialog dari film klasik yang saat itu diputar di restoran. Hanya bahasa mata dan senyum penuh arti terpancar dari keduanya. 

Pertemuan - pertemuan rahasia keduanya terus berlanjut. Sejak kasmaran, Suster Maryam yang biasanya disiplin dan rajin kerap lalai pada tugas - tugasnya. Ia lupa harus membantu Suster Monic minum obat sebelum tidur. Ia bahkan sering terlambat hadir di misa pagi. 


siswiyantisugi.com
Maryam dan Yosef (dok. idntimes.com)


Puncaknya adalah di hari ulang tahun Suster Maryam. Usai merayakan ulang tahun romantis bersama Romo Yosef di pantai, Suster Maryam menangis sepanjang perjalanan pulang. 

Romo Yosef hanya bisa menyetir dalam diam. Ia memandangi kekasih hatinya dengan perasaan kalut yang sama.

Mobil melintasi jalanan sepi dengan pepohonan di kanan kiri. Diiringi suara Aimee Saras menyanyikan The Sacred Heart  sepanjang scene pulang, suasana terasa menyayat hati menggambarkan kepedihan hati keduanya.

Setibanya di halaman kesusteran, hujan sangat lebat. Romo Yosef berusaha mengatasi rasa kalutnya. Ia merokok di bawah hujan, merenungi takdir. Suster Maryam hanya bisa memandangi sang kekasih. Ia menyadari kondisi mereka yang ada di persimpangan.

Ketika Maryam membuka pintu ruang depan, lampu sontak menyala. "Selamat ulang tahun!" Ruangan menjadi semarak. Para suster memeluknya. Mereka mengucapkan selamat dan doa. Suster Maryam terpana dan menangis terharu. 

Tangisnya makin menjadi ketika Suster Monic menggenggam tangannya. Suaranya serak menahan tangis,
"Aku tahu perasaanmu. Antara bertahan pada kaul atau mengikuti yang tak terlihat. Jika surga belum pasti buatku, untuk apa aku mengurusi nerakamu." 
Selepas Suster Monic meninggalkannya, Maryam menangis histeris. Adegan ini menyiratkan betapa kalut hatinya; betapa ia sangat bingung, sedih, marah, dan kecewa pada nasib. Pada persimpangan antara cintanya pada Yosef atau tetap kukuh pada janjinya melayani Tuhan. 

Merasa sangat berdosa, Maryam memutuskan meninggalkan kesusteran. Ia mengemasi barang -barangnya lalu berpamitan pada semua suster. Namun, ia tidak pamit pada Yosef. Diiringi isak tangis, Maryam melangkahkan kaki menuju stasiun kereta. 

Saat ia sudah duduk di dalam kereta, Maryam melihat kekasihnya di balik jendela. Mereka saling memandang. Maryam segera turun dan mencari sosok Romo Yosef. Ternyata itu hanya halusinasi akibat pikiran yang kalut. Maryam pun menangis tergugu. Ketika kereta bergerak pergi, Maryam hanya memandanginya dengan hati kosong. 

Sementara itu, di ruang duduk kesusteran, terjadi perdebatan tentang dosa dan kehendak Tuhan di antara para suster dan Romo Yosef. Perdebatan itu disudahi oleh pernyataan getir Romo Yosef yang kehilangan Maryam, 
"Kenapa kita harus takut mempertanyakan dosa - dosa? Jika Tuhan hanya bisa ditemukan melalui pertanyaan - pertanyaan?" 
Film diakhiri dengan suara langkah kaki Maryam meninggalkan bilik pengakuan dosa. Ia membawa kepedihan hatinya menjauh dari Yosef. Akan ke manakah Maryam? Robby Ertanto sebagai sutradara sekaligus penulis cerita membiarkan penonton menjawabnya sendiri.

BTW, tahukah kamu siapa pastor yang menerima pengakuan dosanya? Silakan temukan jawabannya dengan menontonnya sendiri di Netflix :) 

Simpulan Film Ave Maryam 

Film ini sangat mengesankan bagi saya. Jujur, saya sangat jarang menonton film Indonesia karena rata - rata ceritanya ya begitulah.. Namun, Ave Maryam menawarkan banyak perbedaan. Mulai dari pemilihan tema, latar cerita, alur cerita minim dialog, dan sinematografi yang sangat cantik. 

Ave Maryam menceritakan kehidupan di tahun 1998 berlatar kecantikan Kota Lama Semarang. Salah satu lokasi yang digunakan dalam film ini adalah Lawang Sewu. Romo Yosef mengajar orkestra untuk muda - mudi gereja di bangunan ini. Ia juga berkencan dengan Maryam di sini. 

Sudut pengambilan gambar tangga - tangga di Lawang Sewu dari atas menghasilkan gambar yang estetis. Menurut saya, tangga - tangga ini tampak seperti alat musik harpa. 

Suasana Kota Lama pada siang dan malam hari digambarkan dengan romantis. Pun kesibukan yang hening di kesusteran saat para suster memasak, mencuci pakaian, dan bercengkerama menunjukkan sinematografi yang ciamik. 

Kerja keras itu tak sia -sia. Sinematografi Ave Maryam mendapat penghargaan di Hanoi Festival Film. Luar biasa bukan? 

Begitu pula dengan akting para pemain. Peran Maryam adalah kali pertamanya Maudy menjadi pemeran utama selama ia terjun di dunia akting. Kemampuan aktingnya memang mumpuni. 

Ia berakting tidak hanya melalui bahasa tubuh, tetapi matanya pun berbicara. Kita bisa melihat sosok Maryam yang introvert dari sorot matanya. Aktingnya sebagai Maryam membawa Maudy menerima penghargaan Aktris Pilihan dari Festival Film Tempo. 

Romo Yosef yang gaul dan ganteng. Chicco Jerikho sudah piawai di bagian ini. Kegelisahan dan kerinduannya digambarkan secara implisit. Saat ia termenung duduk sendirian di restoran memikirkan Maryam yang sudah pergi. 

Begitu juga akting Tuti Kirana sebagai Suster Monic yang sudah amat sepuh. Suster senior ini sepertinya pernah mengalami masa rumit dalam hidupnya.  Tak banyak bicara, judes, dan dingin. Sementara Suster Mila diperankan dengan apik oleh Olga Lydia. Suster kepala yang tegas, ramah, dan penuh perhatian.

Bagaimana akting Joko Anwar sebagai romo senior? Hm..menurut saya sih aktingnya masih kaku. Mungkin karena jam terbangnya lebih banyak sebagai sutradara bukan sebagai aktor ya? :D 

Sepanjang film saya merasa amat terharu dengan kebersahajaan kehidupan para suster yang ditampilkan. Perilaku mawas diri dan keberserahan pada Tuhan tergambar jelas dari setiap tokoh. Saya belajar banyak dari spiritualitas yang tersirat dalam film ini. 

Cinta dan kemanusiaan adalah dua unsur spiritualitas yang ingin disampaikan Ertanto Robby Soediskam. Cinta yang tumbuh di antara anak manusia sangat manusiawi. Siapa pun bisa mengalaminya. Namun ketika itu dirasakan dua insan yang sudah mengikat janji dengan Tuhan, kondisinya sangat dilematis; membuat mereka ada di persimpangan. Mengikuti kaul atau mempertahankan cinta manusia? 

Durasi film selama delapan puluh menit sebenarnya masih kurang. Banyak alur cerita yang menimbulkan teka - teki bagi penonton. 

Tentang mengapa Suster Monic begitu dingin pada Maryam? Mengapa ia bernama Maryam bukan Maria? Mengapa Maryam mengucapkan Alhamdulillah? Benarkah ia sebelumnya adalah seorang muslim? Pertanyaan lain yang penting juga menurut saya, "Mengapa adegan di pantai dihapus?" Itu kan bikin penasaran. hehehe.. 

Yah, meskipun setelah saya konfirmasi pada Robby sang sutradara, ia kukuh mengatakan tak ada scene yang dipotong. Namun, di luar sana banyak yang bilang scene di pantai dipotong karena kuatir menimbulkan kontroversi di Indonesia. 

Baiklah, kendati film ini meninggalkan banyak teka - teki, saya akui film ini sangat keren. Banyak pelajaran dan wawasan baru bagi saya yang sangat awam mengenai kehidupan para suster menjalani hidup selibatnya. 



































Blogger Creative Writing Course Bersama TBI

Bagi saya, bisa ikut kursus menulis kreatif alias creative writing yang digagas ISB bersama TBI sebenarnya semacam harapan yang dikabulkan. Sudah sejak lama saya ingin ikut kelas creative writing dalam bahasa Inggris. Alasannya tentu saja untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris saya di dunia menulis. Selain memang untuk menambah soft skill, alasan lain untuk memperluas jaringan kerja. Permintaan menjadi content writer berbahasa Inggris beberapa kali datang, tetapi saya tidak cukup percaya diri untuk menerimanya. Saya masih harus mengasah kemampuan bahasa Inggris, terutama secara tulisan untuk mendukung pekerjaan saya saat ini.



Pucuk dicinta ulam pun tiba. Setelah  cukup lama mencari tempat kursus creative writing dan takkunjung dapat, awal Agustus lalu, saya berkesempatan mengikuti short course creative writing dari TBI. Kursus singkat selama tiga hari ini dibimbing dua tentor TBI. Mereka adalah Mrs Grace dan Ms Irtish. Keduanya pengajar TBI cabang Dago, Bandung. 

FYI, semua pengajar TBI, baik asing maupun lokal adalah pengajar berpengalaman dan memiliki standar kualifikasi serta sertifikasi Internasional. Itu pula yang saya rasakan selama dibimbing Mrs Grace dan Ms. Irtish. Kedua tentor kami sangat membantu kami saat mennyampaikan pemikiran - pemikiran secara lisan. Mereke mensupport kami untuk aktif berdiskusi. Begitu pula saat mengoreksi tugas kami. Mrs Grace dan Ms Irtish begitu teliti memberikan penilaian, masukan dan saran.

Pada kursus daring ini, pelajaran di kelas menggunakan Zoom sebagai media interaksi dan Google Classroom sebagai media penyampaian materi secara tertulis. Selama tiga hari, sepuluh peserta yang terlibat dalam kursus singkat ini berdiskusi tentang materi - materi yang sering kami jumpai sebagai blogger. 


Materi Belajar Kursus Daring Creative Writing

  • Hari Pertama, 24 Agustus 2020

Pada hari pertama, kami diminta memperkenalkan diri dalam 100 kata. Perkenalan ini disampaikan secara tertulis padda salahs atu slide Google Class Room. Saya yang saat itu menggunakan ponsel sebagai media belajar amat kesulitan mengisi slide dalam Google Class Room. Akhirnya setelah menggunakan laptop, semua urusan dengan Google Class Room bisa diatasi. Yang sering bermasalah adalah sinyal internet. Putus nyambung putus nyambung kayak orang galau. Kesabaran dan ketangguhan saya benar -  benar diuji hari ini dan dua hari berikutnya.

Selesai perkenalan, materi selanjutnya review sebuah produk. Kami diberi contoh review sebuah produk dan diminta mempelajarinya secara berkelompok. Setelah berdiskusi, kami diberi tugas membuat review produk dalam bahasa Inggris. Tugas dikerjakan secara mandiri dan dikumpulkan esok harinya. 

Saya menulis review tentang laptop pink saya yang lelet. Ketiga tugas dikembalikan Mrs. Grace, saya cukup terharu dengan hasilnya. Apa hasilnya? banyak coretan. hihihi..Artinya apa? You know lah..

  • Hari Kedua, 25 Agustus 2020

Pada hari kedua, kami melanjutkan belajar menulis review. Kali ini, review tempat, seperti restoran atau kafe. Seperti pada hari pertama, kami dibagi dalam kelompok untuk berdiskusi. Materinya seputar grammar dan jenis kata yang digunakan saat menulis review tempat. 

Selesai berdiskusi di kelompok kecil, kami melanjutkan diskusi di kelompok besara. Tiga jam berlalu tanpa terasa. Tepat pukul 15.00 WIB, kelas selesai dan kami diberi tugas menulis review restoran atau kafe yang kami kunjungi dalam 100 kata.

  • Hari Ketiga, 26 Agustus 2020

Pada hari terakhir, saya sudah mulai mengenal beberapa teman dari ruang - ruang diskusi kami. Ada sembilan orang teman yang ikut kursus singkat ini. Alhamdulillah di hari ketiga, komunikasi kami semakin cair meski drama - drama seputar sinyal dan kesibukan di rumah tetap mewarnai.


siswiyantisugi.com



Kami berdiskusi tentang cara me-review benda yang ada di sekitar lalu dilanjutkan mengubah kalimat pasif menjadi aktif dan sebaliknya. Pada hari ketiga ini, ilmu kami semakin banyak. Grammar dan vocabulary yang semakin kaya.

Tiga hari yang amat berharga bagi saya. Kursus singkat ini menggerakkan pikiran dan tekad saya untuk lebih su rajin lagi mengasah kemampuan berbahasa Inggris. Caranya gimana? banyak membaca & merutinkan berbicara dalam bahasa Inggris.

Tentang TBI

The British Institute (TBI) didirikan pada 18 Februari 1984. TBI merupakan satu - satunya institusi pelatihan Bahasa Inggris di Indonesia yang disertifikasi oleh The University of Cambridge English. Salah satu kewenangan TBI adalah menjalankan kursus pelatihan CELTA (Certificates in Teaching English to Speakers of Other Languages). Kewenangan ini menjadikan TBI selalu mengikuti perkembangan terbaru dalam pelatihan guru dan menjadi yang terdepan dalam segala metodologi pengajarannya. Takhanya itu, dengan kredibilitasnya sebagai salah satu institusi pendidikan yang fokus pada pembelajaran Bahasa Inggris, TBI menjadi tempat kursus bahasa Inggris terdepan dan pertama di Indonesia. 

Untuk merayakan ulang tahunnya yang ke - 36 tahun, TBI menyelenggarakan berbagai event. Beberapa di antaranya adalah lomba menulis, membuat vlog, kompetisi video, dan lain - lain. TBI berharap murid - murid semakin bersemangat dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka dengan cara yang menyenangkan.

TBI Dago -  Bandung


Lokasi Cabang TBI

Kalau kamu di Bandung dan ingin mengasah kemampuan bahasa Inggris, mempersiapkan ter IELTS dan TOEFL, atau berrmaksud mengikuti program teacher training setiap bulannya, kamu bisa datang ke TBI Dago. Lokasinya di jalan Dago No. 157 berdekatan dengan ITB, UNIKOM. ITHB, Unisba, dan sebagainya. 

Gimana dengan lokasi TBI di kota - kota lain di Indonesia? Simak daftar lokasinya di bawah ini yaa

1. Jakarta: Pondok Indah / Kuningan / Kelapa Gading
2. Cibubur
3. Depok
4. Tangerang : BSD / Gading Serpong
5. Malang

Sistem Pembelajaran

Seperti online short course creative writing yang saya ikuti tempo hari, sistem pembelajaran di TBI Dago ada tiga jenis :

  1. Face-to-face
  2. Online Learning
  3. Blended Learning 
Jadwal kelas TBI tersedia bervariasi dan dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan. Kita bisa memilih kelas di antara Senin sampai dengan Sabtu. Pukul 10.00 – 21.00.

Berikut ini program kelas yang ada di TBI

1. Children
2. Pre Teen
3. Teen
4. Global English
5. Exam Preparation for TOEFL or IELTS test
6. Workshop
7. In-House Training
8. P.rivate Class
9. Blended Learning
10.One Learning
11.Teacher Training

Aktivitas Seru di TBI

  • Supporting acara - acara pendidikan, pentas seni, bundling program dll.
  • Special Promotion (Back to School, Back to Campus, TBI Anniversary, Year End dll).
  • All Year Programme (Pay one level get special discount, harga khusus untuk anggota keluarga, group promo dll).
  • Car Free Day 
  • Workshop gratis untuk sekolah, perusahaan, universitas, dan lembaga-lembaga pemerintahan maupun pendidikan.
  • Bekerjasama dengan Indosat untuk program acara Ranking 1.
  • Aktif melakukan exhibition di mall-mall dan sekolah dan atau universitas

Upcoming Promo
Back to Campus: Special Discount 20% + lucky dip (Study Voucher, Merchandise, dll) Only in  September 2020.

Seru nih upcoming promonya. Sayang banget kalo dilewatkan. Oh ya, sekadar info buat kamu yang ingin ikut kelas creative writing di TBI, kamu bisa mengumpulkan teman - teman sebanyak sepuluh orang sebagai syarat utama pembukaan kelas creative writing.  Yuk, gabung dan makin terasaha kemampuan bahasa Inggris kita bareng TBI. 


Akulah Sejarah dan Masa Depan Itu

siswiyantisugi.com 
                                                                             freepik.com

Belasan tahun silam, di kelas Filsafat Sejarah, dosen saya menjelaskan definisi lompatan kuantum dalam Filsafat Sejarah. Setiap detik yang bergeser adalah sejarah. Di titik itu, ketika sejarah tercipta sekian banyaknya, kita menerjemahkan semua yang sudah terjadi dalam masa lampau, masa kini, dan masa depan.

Penjelasan tentang lompatan kuantum dalam Filsafat Sejarah membekas begitu dalam di hati saya. Ketika beliau mengatakan bahwa perjalanan hidup kita adalah kumpulan sejarah, saya merasa sangat tua. hehehe.. Dalam bayangan saya, sejarah identik dengan kerapuhan usia. Ternyata semakin bertambah usia, semakin kaya pemahaman kita tentang perjalanan manusia dari masa ke masa. Sejarah takhanya kotak kenangan yang dibuka sesekali saat rindu, tetapi juga menjadi acuan merencanakan masa depan. Kita menyebutnya prediksi, visi, dan misi. 

Waktu takpernah berhenti. Ia bergerak terus dalam hitungan detik, menit, jam, hari, minggu, tahun, dan seterusnya. Begitu pula manusia yang hidup dalam perjalanan waktu. Pada setiap detik yang berganti, pada saat itulah manusia menciptakan sejarahnya sendiri. 

Bagi sebagian orang, sejarah mungkin terasa berjarak. Sejarah serupa masa lalu yang tersimpan pada buku - buku tebal di perpustakaan. Ia berdebu karena hanya dijenguk jika perlu. Padahal sejatinya , kita adalah sejarah itu sendiri. Kita adalah bentuk relasi kasih sayang ibu dan ayah. Kita adalah bagian dari silsilah keluarga besar yang demikian panjangnya. Dan kita adalah gambaran tentang masa lalu apa pun perjalanannya. 

Sebagai manusia yang berevolusi dalam perjalanan waktu, kita terus melakukan lompatan kuantum. Kita menciptakan begitu banyak peristiwa di masa lalu. Kita juga menggunakan masa lalu sebagai petunjuk dalam perjalanan kita di masa kini. Sebagian orang mengandalkan perjalanan orang lain untuk menentukan arah. Namun, sebagian yang lain, memilih mengandalkan perjalanannya sendiri sebagai kompasnya. 

Refleksi Sejarah dalam Ilmu Titen 

Pernahkah kamu mendengar istilah ilmu titen? Dalam bahasa Jawa, ilmu titen adalah ilmu memahami peristiwa yang sedang terjadi berdasarkan rangkaian peristiwa masa lalu. Ilmu titen mungkin lekat dengan kebiasaan orang - orang tua dalam memahami pertanda - pertanda kehidupan. Padahal sebenarnya, ilmu titen juga diterapkan dalam aktivitas ilmiah. Sebutlah prakiraan cuaca. Ketika BMKG memprediksi suatu wilayah akan hujan, banjir, atau badai, BMKG melakukan penghitungan secara akurat juga berdasarkan pertanda - pertanda lain yang mempunyai siklus teratur sebelumnya. Awan bergulung, kecepatan angin, dan sebagainya. Ilmu titen pula yang digunakan para petani untuk memutuskan masa tanam padi. Rasi bintang yang muncul di langit bisa menjadi salah satu sumber analisis ilmu titen para petani dan nelayan.

Ilmu titen pun berlaku pada bidang politik, sosial, ekonomi, kesehatan, budaya, dan bahkan spiritualitas. Perubahan pola perilaku masyarakat sebenarnya bisa diprediksi sebelumnya. Apa pun yang terjadi di dunia ini sebenarnya bentuk perulangan dari peristiwa - peristiwa masa lalu. Wujudnya saja berbeda, tetapi substansinya tetap sama. Contoh sederhana adalah prediksi terhadap terjadinya resesi ekonomi di dunia saat ini. Terlepas dari penyebabnya, prediksi tersebut berdasarkan penghitungan kondisi mikro dan makro ekonomi saat ini juga perbandingan terhadap kondisi di masa lampau.

Terlebih pada bidang sosial budaya. Refleksi sejarah amat terasa di kedua bidang tersebut. Perilaku masyarakat, selera musik, fashion, pun pergeseran standar nilai baik dan buruk yang terjadi saat ini taklepas dari peristiwa masa lalu alias sejarah. Bahkan ketika para pemimpin dunia berdiplomasi mencegah perang dingin berkembang tak terkendali menjadi perang senjata, mereka becermin pada peristiwa masa lalu. Tentang penderitaan, ketidakadilan, kerusakan, dan sebagainya.

Penutup

Manusia sebagai pencipta sejarah dan penentu masa depan peradaban kehidupan seharusnya mampu menjaga kewarasannya agar bisa saling menjaga dan merawat kemanusiaan. Setiap orang sebenarnya mempunyai ilmu titen yang berbeda karena pengalaman hidup masing - masing tentu sangat personal. Kemampuan kita mengoptimalkan refleksi ilmu titen ini sebenarnya bisa menyelamatkan kita dari keputusan - keputusan yang salah akibat ketidakpuasan terhadap masa lalu. 

Seperti yang disampaikan Aristoteles pada suatu waktu, "Teruslah berdialog dengan sejarah agar hidup taksalah arah."




4 Peran Penting HRD dalam Perusahaan

Departemen Sumber Daya Manusia atau yang populer dikenal dengan Human Resources Department (HRD) menjadi divisi penting dalam keberlangsungan suatu perusahaan. HRD yang efektif mempunyai peran signifikan dalam kemajuan perusahaan. 

dok.id.hrnote.asia

Mengingat pentingnya HRD dalam struktur organisasi perusahaan, tulisan ini akan membahas mengenai cara HRD memenuhi kebutuhan bisnis dengan mengelola aset perusahaan yang paling berharga, yaitu karyawan.

Pada umumnya, ada empat peran penting HRD dalam mengelola sumber daya manusia di perusahan. Keempat peran ini merupakan cara HRD mengelola aset-aset perusahaannya secara efektif dan efisien.

Empat Peran Penting HRD dalam Perusahaan

1. Talent Management

Sebagai talent management, HRD bertanggung jawab merekrut karyawan, memberikan dukungan terhadap kualitas kinerja mereka, dan mengelola kesejahteraan karyawan. 

Fokus manajer HRD dalam posisinya sebagai talent management adalah melakukan perencaan dan manajemen tenaga kerja. Wilayah kerja ini mencakup tugas HRD menangani beragam permasalahan seputar tenaga kerja. Ketika karyawan jatuh sakit, mengundurkan diri, dipecat atau diberhentikan, bahkan meninggal, HRD harus sigap mengatasi beragam kondisi tersebut.

2. Kompensasi dan Keuntungan

Di perusahaan kecil, pembayaran gaji dan tunjangan dapat dikelola seorang staf HRD saja. Berbeda dengan perusahaan dengan jumlah tenaga kerja yang besar, penugasan pembayaran gaji dan tunjangan dilakukan beberapa orang di HRD.

Seiring kemajuan teknologi, untuk memudahkan pekerjaan staf HRD, kini semakin banyak perusahaan yang memanfaatkan software payroll untuk menghitung gaji karyawan berdasarkan data kehadiran mereka. Di dalamnya tentu saja mencakup uang lembur, tunjangan, insentif, dan bonus. Software payroll ini juga bisa digunakan untuk menghitung pajak penghasilan, potongan pinjaman, dan potongan - potongan lainnya.

Untuk meringankan penghitungan persentase kehadiran karyawan, kini rata - rata perusahaan menggunakan software absensi karyawan. Software ini biasanya menggunakan sidik jari untuk memastikan validitas kehadiran.

3.  Pelatihan dan Pengembangan

Setiap perusahaan tentu ingin kemampuan karyawannya berkembang. Untuk mewujudkan itu, HRD perlu melengkapi mereka dengan soft skill. Karyawan baru wajib mengikuti orientasi perusahaan. Kegiatan ini merupakan bagian dari pelatihan dan pengembangan soft skill karyawan. Sementara itu, karyawan lama mengikuti pelatihan kepemimpinan, pengembangan pribadi dan profesional, serta pelatihan manajerial.

Karena soft skill karyawan sangat berpengaruh terhadap maju kembangnya perusahaan, HRD wajib menyelenggarakan peatihan dan pengembangan secara rutin dan terstruktur bagi semua karyawan. 

4. Keselamatan Tenaga Kerja

Setiap perusahaan tentu memperhatikan keselamatan kerja karyawannya. Untuk itu, keselamatan karyawan termasuk dalam wilayah yang mendapat perhatian khusus HR department. Salah satu wujud konkret perhatian itu adalah mengadakan pelatihan keselamatan kerja bagi karyawannya. Hal konkret lain adalah jaminan keselamatan kerja dalam bentuk asuransi dari perusahaan.

Pelatihan keselamatan kerja mengasah skill karyawan untuk memahami prosedur keselamatan kerja dan mempraktikkannya. Asuransi menjadi payung bagi para karyawan agar tetap fokus bekerja dengan ulet dan loyal karena ada jaminan kesehatan dan keselamatan kerja.

---


 

 


 

 

 

 

 


 

6 Jenis Kain untuk Seragam Kemeja Sekolah

siswiyantisugi.com
dok.pabrik-baju.net


Meskipun pandemi masih berlangsung entah sampai kapan, seragam kemeja untuk sekolah masih banyak dipesan. Bagi sebagian anak, ada yang belajar daring dengan memakai seragam kemeja. Selain tampak rapi, memakai kemeja sekolah diharapkan bisa menjaga konsentrasi anak saat belajar di rumah.

Supaya nyaman dikenakan, biasanya orangtua memilih dengan cermat jenis kain untuk seragam kemeja anaknya. Kenyamanan memakai seragam kemeja tentu saja sangat berpengaruh pada kenyamanan bergerak, konsentrasi belajar, dan kenyamanan kulit anak. 

Baca juga Tips Memilih Kemeja yang Tepat untuk Wanita 

Dari sekian banyak jenis kain untuk kemeja, ada beberapa jenis yang bagus digunakan sebagai seragam kemeja sekolah. Salah satu kriterianya adalah kemampuan kain menyerap keringat. Kain katun tentu juaranya. Selain katun, ada kain apa lagi nih yang cocok untuk seragam kemeja sekolah?

Jenis kain untuk seragam kemeja sekolah


1. Kain katun

Jenis bahan katun terbuat dari bahan serat kapas yang sudah diproses terlebih dahulu. Seragam kemeja yang terbuat dari bahan katun akan memberikan rasa nyaman dan adem

Selain itu, kelebihan kain katun yang lain adalah sangat mudah menyerap keringat dan tidak mudah kusut selama digunakan. Namun, serat bahan katun yang cukup tipis membuat kita harus hati-hati saat mencucinya karena akan mudah sobek nantinya.

2. Kain drill

Kain drill ada banyak jenisnya. Perbedaan dari jenis taipan, ventaro, american drill, japan drill, venoza, serta cadillac adalah kelembutannya. Dari sekian jenis bahan drill ini yang paling mahal adalah kain taipan drill. Alasannya pasti tahu dong. Yup, bahan taipan drill sangat lembut karena mempunyai serat katun yang sangat banyak.

3. Kain oxford

Kain ini memiliki spesifikasi bahan yang teksturnya rata, berbeda dengan kain drill. Secara umum, kain ini oxford lebih tipis daripada kain drill. Karena semakin banyak komposisi bahan katunnya, sebagian besar konveksi seragam sekolah di berbagai daerah menggunakan kain oxford. Selain itu, oxford mempunyai keunggulan tersendiri, yaitu serat – serat yang sangat kuat sehingga tidak mudah robek dan awet. Kelebihan lain oxford adalah pemilihan warnanya bervariasi. Banyak merek kain yang menggunakan bahan oxford dengan harga dan kualitas yang berbeda. Setiap mereknya juga punya kelebihan dan kekurangan. Biasanya seragam kemeja yang menggunakan bahan oxford adalah seragam pramuka. 

4. Kain TC

Kain TC atau tetoron cotton merupakan kain yang terbuat dari campuran benang tetoron dan benang katun. Kain TC menjadi standar minimal bahan seragam sekolah. Karena itu, sebagian besar konveksi seragam sekolah menggunakan kain TC ini.

Variasi TC di antaranya adalah TC Nyonya, TC dakron, TC kijang, dan sebagainya. TC dakron paling sering dipakai untuk seragam sekolah. Bahan TC dakron sangat halus sehingga siswa nyaman memakainya dalam jangka waktu lama

5. Kain PC

Kain PC atau polyester cotton merupakan jenis kain seragam yang lebih bagus dan lembut dibandingkan bahan seragam TC. Kain ini dibuat dari campuran benang polyester dan katun. Meskipun lembut, kandungan polyester bisa menimbulkan gatal – gatal bagi anak – anak yang kulitnya sensitif.

6. Kain Plat

Bahan kain plat merupakan bahan kain seragam yang murah dan kualitasnya termasuk bagus. Kain ini lembut, tidak berbulu, dan cukup adem di kulit. Kain plat bisa menjadi pilihan jika anggaran yang tersedia minimalis. Harga kain plat lebih ekonomis ketimbang kain lain yang biasa digunakan untuk membuat seragam.