siswiyantisugi

Pesatnya perkembangan e - commerce di Indonesia melibatkan banyak pihak dalam kemajuannya. Salah satunya adalah perusahaan transportasi.

e - commerce dengan jumlah pengunjung terbesar pada kuartal III tahun 2019

Kehadiran para penyedia jasa logistik ini membuat perusahaan e-commerce bisa fokus dalam penjualan tanpa harus menangani pengiriman barang.

Agar pengiriman barang dilakukan sesuai target, yaitu alamatnya benar dan tepat waktu. Kita perlu memilih alat transportasi yang tidak hanya didasarkan pada pertimbangan biaya transportasi yang murah, tetapi juga harus mempertimbangkan aspek kualitas kinerja pelayanan.

Ketepatan pengiriman barang akan membantu perusahaan untuk mengurangi sediaan barang, biaya penyimpanan, dan material handling. 

Untuk itu, kita harus cermat memilih mitra kerja di bidang transportasi sebagai penyedia jasa logistik.   

Ada empat layanan jasa logistik yang ditawarkan SERA bagi customernya. 

1. contract logistik

2. shipping service

3. shipping logistik

4. courier service

Keempat layanan jasa logistik ini bisa digunakan untuk memberikan pelayanan optimal bagi masyrakat. 

dok. kayleegarett.unsplash.com

“If you can breathe, you can do yoga”
- Mark Whitwell, master yoga -

Berangkat dari kutipan di atas, kita bisa simpulkan kunci yoga adalah pernapasan. Ketika kita mulai beryoga, hal pertama yang dilakukan adalah mengatur pernapasan. Ada yang melakukan pernapasan hidung, ada pula yang melakukannya lewat perut. Setelah napas kita teratur, gerakan pun dimulai. Gerakan - gerakan yoga selain membuat tubuh bugar, ia juga bermanfaat untuk kesehatan jiwa kita.

Tiga Manfaat Yoga untuk Kesehatan Jiwa

Secara garis besar, ada tiga manfaat yoga untuk kehidupan kita. Apa sajakah itu? Yuk, lanjutkan membaca

1. Menemukan diri sendiri

Ketika beryoga, ada saat kita menarik dan mengembuskan napas. Pada aktivitas tersebut, kita membersihkan pikiran dan fokus pada hal – hal yang positif dalam perjalanan kehidupan kita.
Perasaan positif akan memberikan perasaan nyaman sehingga bisa mengalirkan energi ke seluruh tubuh. Energi yang mengalir akan menyehatkan tubuh dan jiwa.

2. Menyeimbangkan hidup

Yoga membawa kebahagiaan, memperkaya, dan menyeimbangkan hidup. Keseimbangan merupakan faktor penting dalam yoga. Kenali karakter asli dirimu sebelum memilih yoga mana yang cocok denganmu.
Jika kamu sosok yang aktif, energik, dan dinamis, seorang praktisi yoga asal Kanada menyarankan kamu melakukan gerakan yoga yang lebih lambat, seperti hatha yoga. Sebaliknya, jika kamu sosok yang tenang, coba tantang dirimu dengan gerakan yoga yang dinamis, seperti ashtanga yoga.

3. Membangun kesadaran

Pada umumnya, orang – orang mengasosiasikan yoga dengan latihan asana atau postur –postur tertentu. Sebenarnya, postur - postur yoga tersebut membantu kita mengonsentrasikan pikiran, membawa kita menuju suasana meditasi. Yoga membantu kita menenangkan pikiran di tengah – tengah suasana yang ribut atau lalu – lalang peristiwa yang terjadi dengan cepat.

Berangkat dari manfaat tersebut, sebagian dokter menggunakan yoga sebagai bentuk terapi bagi pasiennya. Salah satunya adalah yoga nidra yang diartikan sebagai conscious sleep. Tubuh kita boleh tidur, tetapi pikiran kita tetap relaks dan sadar.

Caranya bagaimana?
Kita bisa berbaring di lantai atau di matras yoga dengan kaki sedikit terbuka. Gerak – gerakkan tubuh sejenak untuk mengusir ketegangan yang ada lalu relaks dan diam. Selanjutnya, pusatkan pikiran ke seluruh anggota badan lalu ke sistem chakra yang ada di sekujur tubuh kita. Pemusatan pikiran ke sistem chakra bertujuan untuk membangun kesadaran akan diri sendiri.

Karena yoga nidra ini bertujuan menyegarkan tubuh dan pikiran, sebaiknya jangan melakukan yoga nidra sebelum tidur. Nanti malah hilang kantuknya lho :D

Rutin 7 Menit Setiap Hari

Dengan yoga rutin tujuh menit setiap hari, orang dapat langsung merasakan manfaat yoga. Sebagai master yoga selama 30 tahun, Mark Whitwell berkeyakinan meskipun tujuh menit, bila dilakukan dengan tepat, dapat menenteramkan hati dan menyembuhkan diri. Gerakan yoga, sesederhana apa pun gerakan yang dilakukan, harus diselaraskan dengan irama napas yang benar.

Tarik napas dalam pelahan dari hidung, angkat kedua lengan ke atas hingga kedua telapak tangan bertemu. Selanjutnya, ketika mengeluarkan napas dari hidung, turunkan kedua lengan hingga kembali ke sisi tubuh.

Mekanisme pernapasan hidung ini juga kita lakukan saat kita melentukkan tubuh ke belakang. Selanjutnya kembali tarik napas dan keluarkan napas ketika tubuh membungkuk ke depan. Lakukan gerakan – gerakan tersebut selama beberapa kali dalam waktu tujuh menit.

Gerakan yang sederhana bukan? Inti sebenarnya bukan pada gerakan yoga yang kamu lakukan sederhana atau rumit, melainkan konsistensi kita melakukannya setiap hari selama tujuh menit. Lambat laun, latihan yoga akan menjadi bagian dari irama hidup kita, tanpa paksaan.

---

Yoga memang bukan sekadar olahraga fisik, melainkan seni menyelaraskan pikiran, jiwa, dan tubuh. Yoga adalah sebuah perjalanan. Saat kita beryoga, pusatkanlah pada proses bukan pada hasil. Nikmati setiap gerakannya agar tubuh menerima hasil maksimalnya.










Referensi

1. Suryaningsih, Imelda. 2009. Keajaiban Yoga dalam 7 Menit. Reader Digest.

2. Asmarani, Devi. 2011. Yoga untuk Semua. Jakarta : Penerbit Gramedia Pustaka Utama.

Kata Umar Kayam, “Menulis adalah bekerja untuk keabadian.”

Mengapa demikian? Jawabannya bisa beragam. Salah satunya bisa kita baca pendapat Kak Steffi di blognya. Kalau menurut saya, dengan menulis, kita meninggalkan jejak untuk orang – orang di masa kita hidup dan setelah kita meninggalkan dunia ini. Jangan dulu membayangkan kita sebagai penulis besar, seperti Umar Kayam yang saya kutip quote-nya, JK. Rowling, Dan Brown, Tere Liye, Eka Kurniawan atau Dee Lestari. Cukuplah dulu membayangkan anak cucu kita membaca isi blog kita atau pembaca buku – buku yang sudah kita tulis meski tidak masuk kategori best seller. 

Penulis bukan profesi biasa. Itu menurut saya. Dunia menulis yang amat luas ini memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengembangkan pemikirannya. Dengan menulis pula, seseorang mencatat perjalanan hidupnya sebagai sejarah kehidupannya. Caranya bisa beragam, medianya bisa bermacam – macam. Terlebih di era internet of things saat ini, profesi penulis tidak melulu menggunakan media buku, tetapi juga blog, caption di berbagai platform, dan sebagainya. 

baca Usir Stress dengan Automatic Writing 

Penulis merupakan profesi yang diimpikan banyak orang. Profesi yang seringkali menimbulkan decak kagum bagi orang sekitar. Jadi, wajar kan kalau dari zaman ke zaman, semakin banyak orang yang ingin menjadi penulis? Apa indikasinya? Kursus menulis bertebaran baik secara daring maupun luring. Ada yang menawarkan kursus menulis opini, caption untuk digital marketing atau copywriting, aneka karya fiksi, bahkan kursus menjadi ghost writer bisa kita jumpai. 

Begitu pula dengan beragam tawaran menerbitkan buku secara indie, yakni penulis membiayai penerbitan bukunya sendiri. Dunia menulis kini semakin popular dan memikat semua kalangan. Nah, kalian yang membaca tulisan ini, sebagian besar pasti sudah terbiasa menulis atau saat ini sedang membiasakan diri menulis. Betul ngga? 

Meskipun sudah amat banyak tulisan yang membahas tentang tips menjadi penulis, saya tetep ingin membagi tips bertema sama juga untuk teman – teman. Ini selain tips, juga pengingat abadi untuk saya yang masih belum terlalu fokus di dunia ini. 

Sebesar apa keinginanmu menjadi penulis? Apa saja yang sudah kamu lakukan agar ada di jalur yang tepat? Semoga 5 Tips ini bisa menjadi masukan buatmu. 

Walaupun dalam sehari kita hanya menulis 1 – 2 paragraf, yang penting takada hari yang kita lewatkan tanpa menulis. Bagaimana dengan menulis caption di Instagram, misalnya? Itu pun takapa. Saya yakin jika passion kita menjadi penulis, pasti tulisan kita tidak akan berhenti di caption saja. Besok bisa saja 1 – 2 paragraf di caption itu kita kembangkan menjadi tulisan di blog; menjadi tulisan opini yang bisa kita kirimkan ke media lain, seperti mojok, IDN Times, detik.com, Kedaulatan Rakyat, Kompas, Tempo, dsb. 

baca Kreativitas Indari Mastuti mengepakkan Sayap Indscript Creative  

Penilaian terhadap kualitas karya memang subjektif. Karya bagus menurut saya bisa jadi berbeda dalam pandanganmu. Itu bukan masalah. Yang penting temukan buku yang menurutmu bagus dan kamu menyukainya. Selanjutnya lakukan perbandingan, coba ukur tulisanmu sudah sampai mana? Mendekati sekian persen atau masih ribuan kilo jauhnya? 

Tulisan apa yang paling sreg dengan dirimu? Apakah fiksi atau nonfiksi? Apakah tulisan motivasi atau perjalanan? Gali potensimu seluas mungkin. Mulailah dari mengamati lingkungan sekitar. Otak kita akan menyeleksi secara otomatis setiap peristiwa yang sesuai dengan minat kita terhadap suatu tema dalam kehidupan. Selanjutnya uraikan kembali semua hal yang sudah direkam otak kita pada tulisan. Itulah salah satu fungsi menulis setiap hari. Merekam ingatan secara permanen. 

Investasikan passion menulismu melalui kelas atau workshop menulis. Banyak penulis sukses belajar menulis secara otodidak. Namun, takada salahnya kita mengikuti kelas menulis. Untuk apa? Selain mengasah keterampilan menulis hingga mahir, kita juga bisa mendapatkan feedback dari trainer atau mentor menulis kita. Kelas menulis berbayar pasti fasilitasnya tidak main – main. Selain materi menulis yang sistematis, hal penting lain yang bisa kita dapat dari kelas menulis adalah feedback berkualitas. Tentu saja kuncinya memilih kelas menulis dengan mentor berkualitas. Dari mana kita tahu mentor ini berkualitas? Cek potrtofolionya dan siapa penyelenggaranya. 

Sekalipun penulis termasuk profesi yang langgeng karena tak mengenal usia, perjalanan menjadi penulis tidak mudah. Ketika kita memutuskan menjadi penulis, kita harus berani menerima beragam penolakan. Akan ada yang bilang tulisan kita jelek. Padahal bisa saja itu soal selera. Belum tentu secara objektif, tulisan kita memang jelek. Apalagi kalau kita ikut lomba. Kualitas tulisan kadangkala mengikuti subjektivitas juri. 

Apa pun kendala yang kita hadapi, kita harus terus menulis. Tidak semua tulisan berhasil dengan sekali ‘tembak’, bisa jadi tulisan kita meleset dulu. Mungkin kita harus berkali – kali menembak sebelum akhirnya mencapai sasaran yang tepat. 

--- 

Faktor utama untuk menjadi penulis bergantung pada latihan; pada kerja keras. Meskipun ia berbakat menulis, tanpa kerja keras ia tetap kesulitan menghasilkan tulisan berkualitas. Menjadi penulis berarti mengasah kepekaan kita pada lingkungan, pada kejujuran diri sendiri, dan konsisten untuk terus - menerus mencoba. 

Selamat ‘bekerja keras’, teman - teman :)

Di masa pandemi seperti ini, sebagian orang mulai melirik membeli mobil meskipun bukan mobil baru. Dari sekian merek mobil, Avanza bekas  menjadi merek primadona di masyarakat kita.  

mobil88.astra.co.id

Tips Membeli Avanza Bekas

1. Usia Mobil 

3. Membeli dari Dealer Tepercaya

3. Periksa Kelengkapan Dokumen

4. Periksa Kelengkapan Eksterior dan Interior Mobil