CIri Khas Astrid Lindgren dalam Karya-Karya Legendarisnya

Gen X ke atas yang doyan baca biasanya familiar dengan nama Astrid Lindgren. Penulis perempuan kelahiran Swedia ini dikenal sebagai penulis karya fiksi dan skenario. Astrid lahir pada tahun 1907 dan mengembuskan napas terakhirnya pada 2002. 

Karya-karya Astrid merupakan karya yang paling banyak diterjemahkan dalam berbagai bahasa di dunia. Hans Christian Anderson, Enyd Blyton, dan Grimm bersaudara merupakan tiga penulis cerita anak yang karyanya menjangkau ke seluruh penjuru dunia. 

Pembaca Astrid Lindgren pasti kenal baik Pippi si Kaus Kaki Panjang. Ini adalah karya Astrid yang sangat populer. Gadis kecil usia 8 tahun yang tinggal sendirian ditemani kuda poni dan seekor monyet. Ayah dan ibunya sudah meninggal dunia. 

Namun Pippi tidak pernah kesepian. Ia punya banyak mainan, berbagai imajinasi permainan yang tak ada habisnya. Monyet dan kuda menjadi sahabat setianya. Dua kawan Pippi yang rumahnya bersebelahan dengannya juga selalu menemani Pippi bermain.

Selain Pippi Si Kaus Kaki Panjang, ada Semua Beres kalau Ada Emil. Buku ini juga bercerita tentang anak kecil cerdik yang kerap membuat kacau keadaan. Judul lainnya adalah Musim Ceri di Bullerbyn. Latar cerita ini ada di pedesaan Swedia. Kesibukan anak-anak, huru-hara, dan keceriaan anak-anak menjadi ciri khas karya Astrid Lindgren.

Sekilas tentang Astrid Lindgren

Astrid Lindgren dibesarkan di Näs, dekat Vimmerby, SmÃ¥land, Swedia, dan banyak dari bukunya berdasarkan pada keluarga dan kenangan masa kecilnya.

Lindgren adalah putri dari Samuel August Ericsson (1875–1969) dan Hanna Jonsson (1879–1961). Dia memiliki dua saudara perempuan, Stina [sv] dan Ingegerd [sv], dan seorang saudara laki-laki, Gunnar Ericsson [sv],yang akhirnya menjadi anggota parlemen Swedia.

Astrid Lindgren sering menggambarkan masa kecilnya sebagai masa yang sangat bahagia - "kami menghabiskan 'Kehidupan Desa Bising di Näs, tidak jauh berbeda dengan anak-anak di 'Noisy Village-books" - dengan perasaan aman yang terus menerus dari cinta orang tuanya dan bermain energik dengan ketiga saudara kandungnya dan banyak anak lain yang juga tinggal di sekitar pertanian.

Setelah menyelesaikan sekolah, Lindgren bekerja di sebuah surat kabar lokal di Vimmerby. Dia memiliki hubungan dengan pemimpin redaksi, yang sudah menikah yang pada akhirnya melamar pada tahun 1926 setelah dia hamil. Ia pun menolak lamaran tersebut dan pindah ke ibu kota Stockholm, untuk belajar menjadi juru ketik dan stenograf (yang kemudian dia menulis sebagian besar drafnya dalam stenografi).

Meskipun dibayar dengan gaji sedikit, dia menabung sebisa mungkin dan melakukan perjalanan sesering mungkin ke Kopenhagen bersama Lars (anak laki-lakinya), yang sering dilakukan selama akhir pekan, Lindgren banyak menghabiskanr waktunya di kereta api.

Sejak tahun 1928 Lindgren bekerja sebagai sekretaris di Royal Automobile Club (Kungliga Automobil Klubben) dan pada tahun 1931 dia menikah dengan bosnya bernama Sture Lindgren (1898–1952), yang meninggalkan istrinya demi dia.Tiga tahun kemudian, pada tahun 1934, Lindgren melahirkan anak keduanya, Karin. Karakter Pippi Longstocking diciptakan untuk menghibur putrinya saat dia sakit di tempat tidur.

Kemudian Lindgren dan keluarganya pindah pada tahun 1941 ke sebuah apartemen di Dalagatan, tempat dimana ia tinggal sampai di hari kematiannya pada tanggal 28 Januari 2002 di usia 94 tahun. Astrid Lindgren meninggal di rumahnya di pusat kota Stockholm. Pemakamannya berlangsung di Storkyrkan di Gamla stan.Di antara mereka yang hadir adalah Raja Carl XVI Gustaf bersama Ratu Silvia dan keluarga kerajaan lainnya, serta Perdana Menteri Göran Persson. Upacara itu digambarkan sebagai "yang paling dekat dengan pemakaman kenegaraan".

Al Khwarizmi Penemu Aljabar dan Algoritma yang Misterius

Judul : Al Khwarizmi

Pengarang : Corona Brezina

Tahun terbit : 2013

Jumlah halaman : 120 hlm


Ketika aksi pemboikotan terhadap semua produk yang berafiliasi dengan Israel mulai dikampanyekan, sebagian orang menyindir Instagram dan Facebook pun harus diboikot. Sayangnya mereka mungkin tidak paham bahwa algoritma yang digunakan Mark mengelola sosial media adalah hasil karya Al Khwarizmi, cendekiawan Muslim yang hidup ratusan tahun lampau.

Bagi praktisi aljabar, nama Al Khwarizmi pasti tidak asing. Laki-laki yang kabarnya berasal dari Uzbeckistan ini adalah pencipta Aljabar. Selanjutnya dalam perkembangan ilmu pengetahuan yang ditelitinya, ia pun menciptakan algoritma. 

Beratus tahun kemudian, Mark Zuckerberg, anak muda Amerika yang kuliah di Harvard mengembangkan algoritma dalam sosial media yang diciptakannya. Facebook pun berkembang sangat pesat. Sosial media ini tidak hanya mengakomodasi orang-orang yang ingin saling menyapa denghan kawan lama, tetapi juga menjadi media marketing yang efektif.

Kehidupan Al Khwarizmi

Kehidupan Al-Khwarizmi dijelaskan pada halaman 31 buku ini. Nama lengkap Al-Khwarizmi adalah Abu Ja'far Muhammad bin Musa al-Khwarizmi. Hanya sedikti perjalanan hidupnya yang tercatat dalam sejarah. Rincian biografinya sebagian besar berasal dari daftar pustaka yang dibuat para cendekiawan masa itu. Beberapa sumber yang lain berupa rujukan singkat dari ahli sejarah dan geografi. 

Sebagian besar catatan sejarah berfokus pada karya ilmiah al-Khwarizmi. Catatan-catatan itu menyebut tulisan dan prestasinya sebagai ahli matematika, astronomi, dan geografi. Dalam catatan para penulis sejarah, tidak pernah disebutkan kehidupan pribadi Al-Khwarizmi. 

Nama populer Al-Khwarizmi menunjukkan ia berasal dari Khawarizm atau Khorezm. Tempat itu ada di suatu negeri di tengah Asia, di selatan Lau Aral. Khwarizm dulu pernah menjadi kerajaan kuno yang makmur. Pada tahun 680 M, negeri ini dikuasai Muslim. Khwarizm kini adalah Kota Khiva di Uzbeckistan.

Saking minimnya tulisan tentang kehidupan pribadi ilmuwan Muslim ini, tahun pasti kelahirannya pun tidak diketahui. Dugaan yang beredar di kalangan penulis sejarah, Khwarizmi mungkin lahir pada tahun 789 M. I alhir tak lama sebelum Harun ar-Rasyid menjadi Khalifah.

Pada era Khalifah Al-Ma'mun (813 M -833 M), Al Khwarizmi mendedikasikan dua karya awalnya, Kitab al-Jbr wal-Muqabalah dan Zij. Dua karya tersebut merupakan risalah astronomi. Sebagai informasi, Khalifah Al-Ma'mun menjadi khalifah yang sangat mendukung sains dan pengetahuan. 

Bukti support Al-Ma'mun pada sains dan pengetahuan tecermin pada akademi penelitian Bait al-Hikmah yang didirikannya tahun 830 M. Akademi ini menarik banyak pemikir paling cerdas pada abad ke-9 di Arab. Dukungan tanpa batas dari sang khalifah membuat Bait al-Hikmah berkembang pesat menjadi pusat intelektualitas di Baghdad. Selain itu, akademi ini menjadi salah satu pusat terpenting sains dan filsafat di dunia Islam selama berabad-abad. 

Khwarizmi bekerja di Bait al-Hikmah hingga akhir hayatnya. Ia mengalami pergantian khalifah selama puluhan tahun. Selama itu pula, tidak ada catatan sejarah tentang keluarga, teman, reaksi atas penerimaan hasil karyanya bahkan perjalanan Al-Khwarizmi pergi ke berbagai tempat bila itu seandainya ia lakukan pun tidak ada. 

Semua referensi tentang Al-Khwarizmi murni menulis karya-karyanya secara detail. Benar-benar ilmuwan yang misterius. Sepertinya hidup sang ilmuwan hanya diabdikan untuk perkembangan sains dan ilmu pengetahuan. Apakah Al-Khwarizmi hidup selibat? Wallahualam. Yang harus diingat dalam Islam tidak ada aturan hidup selibat. Seandainya memang AL Khwarizmi tidak menikah, mungkin alasannya bukan karena ingin hidup selibat seperti para pastor Katolik. 

Sepertinya asumsi hidup selibat sudah dipatahkan dari kata pengantar yang ditulis Al-Khwarizmi pada karyanya mengenai Aljabar.

Segala puji bagi Allah atas karunianya terhadap orang-orang yang berhak menerimanya lewat perbuatan baik mereka. DIa mengutus Nabi Muhammad SAW dengan tugas sebagai seorang nabi, lama setelah banyak utusan Allah lainnya, ketika keadilan telah diabaikan, ketika jalan kehidupan yang benar dicari-cari. Lewat Nabi Muhammad, Allah menyembuhkan kebutaan dan menuelamatkan dari keruntuhan dan membesarkan apa yang sebelumnya keci, dan mengumpulkan apa yang sebelumnya tercerai-berai. Mahasuci Allah segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Tiada tuhan selain Allah dan shalawat serta salam kepada Nabi Muhammad dan keluarganya.

Karya-Karya Al-Khwarizmi

Karya Al-Khwarizmi yang paling terkenal adalah Kitab al-Jabr wal-Muqabalah. Kitab ini di kemudian hari menjadi dasar untuk aljabar modern. Ia menyelesaikan karya itu dan risalah astronominya, Zij, selama kepemimpinan al-Ma'Mun (813 M - 833 M).

Karya Al-Khwarizmi yang lain adalah Istikhraj Tarikh al-Yahud (Tentang Kalender Yahudi) merupakan karya pendek mengenai sistem penanggalan Yunani yang bisa ditelusuri waktu pembuatannya. Perhitungan dalam buku tersebut mengisyaratkan Al-Khwarizmi mengerjakannya selama tahun 823 - 824 M. 

Karya selanjunya adalah karya atas bilangan Hindi, dasar sistem angka Arab yang kita gunakan saat ini. Karya tersebut ditulis beberapa lama setelah Kitab al-Jabr wal Muqabalah. 

Perempuan Yang Berharap pada Malam

Setiap kali matahari tak mampu memenuhi harapanku, kutunggu malam datang. Ketika cahaya matahari surup dan senja menjelang, aku berjanji menyelesaikan semua tugas saat bulan menjaga langit.

Saat langit mulai kelam, kunanti indahnya bintang-bintang mempercantik malam. Kutempel daftar rencanaku di setiap dinding agar mudah kulihat. 
Saat langit benar-benar kelam, kuatur waktu sedemikian rupa agar rencana demi rencana terlaksana tanpa kendala.

Sayangnya, aku tak sesigap Bandung Bondowoso mengisi malam hingga semua tugasnya selesai. Sayangnya, aku tak secekatan Sangkuriang membangun perahu hanya dalam semalam. Aku selalu gagal mengisi malam meskipun takada Roro Mendut atau Dayang Sumbi yang bersegera mengelabui ayam jantan agar menutup malam.

Malam pun berlalu dan rencana-rencanaku pupus bersama terbitnya fajar. Namun, aku tetap teguh. Kunanti malam. Kutulis lagi semua rencana dalam hati. Kuyakinkan diri malam akan membantuku.

Sudah seratus kali malam singgah. Taksatu pun rencana berhasil dilakukan. Aku malah makin asyik merajut rencana baru untuk malam-malam selanjutnya. Hendak ke mana setelah ini? Memecut diri sendiri ternyata lebih sulit. 

Mungkin berharap pada malam bukan pilihan tepat. Malam adalah saat beristirahat. Kelamnya langit membantu kita memejamkan mata dengan damai. 

Kisah Sangkuriang dan Bandung Bondowoso hanyalah segelintir kisah tentang kekuasaan atas malam. 

Review Novel Petualangan Mata dan Manusia Laut Mengarungi Samudera

 

Review Novel Mata dan Manusia Laut



Judul : Mata dan Manusia Laut

Pengarang : Okky Madasari

Tahun Terbit : Cetakan Ketiga 2023

Jumlah halaman : 231 hlm

Kali ini Mata menemani Mama mengunjungi suatu pulau kecil di ujung Sulawesi bagian Tenggara. Mamanya hendak menulis cerita tentang kisah manusia-manusia ikan di pulau itu. Manusia ikan? Benarkah ada manusia ikan? Ketika saya membaca buku ini, tokoh Bambulo sebagai centre dari cerita setelah Mata mengingatkan saya pada kisah Deni Manusia Ikan di majalah Bobo.

Ternyata julukan manusia ikan untuk orang-orang yang tinggal di Kampung Sama memang sesuai dengan keadaannya. Mereka bisa menyelam lama di dalam laut tanpa memakai alat bantuan apa pun. Sementara manusia pada umumnya harus memanggul tabung oksigen jika ingin menyelam. 

Orang-orang di Kampung Sama tidak memerlukan apa pun agar bisa sampai ke dasar lautan. Hasil penelitian menyebutkan, penduduk Kampung Sama mempunyai limpa yang ukurannya jauh lebih besar dibandingkan manusia pada umumnya. 

Ukuran limpa yang lebih besar tersebut membuat mereka dapat beradaptasi, berevolusi hingga mampu bertahan sangat lama di dalam air. Jauh lebih lama daripada manusia pada umumnya. Mereka seperti bisa bernapas di dalam air. Kemampuan yang membuat orang-orang Kampung Sama seperti mutan. Manusia yang mengalami mutasi gen. Ada yang familiar dengan film X-Men? Semacam itulah mutasi gen :D

Petualangan Mata dan Manusia Laut merupakan seri ketiga novel Petualangan Mata. Seri pertama berjudul Mata di Tanah Melus. Seri kedua judulnya Mata dan Rahasia Pulau Gapi. Semuanya menceritakan kearifan lokal masyarakat di Indonesia Timur. 

Sinopsis Novel  Mata dan Manusia Laut 

Cerita dibuka oleh Bambulo. Seorang anak yang sejak lahir mempunyai kekuatan bernapas di dalam air jauh lebih lama dibandingkan semua orang di Kampung Sama. Usia Bambulo 10 tahun, tapi ia masih duduk di kelas 2 SD. 

Bambulo memang sangat jarang sekolah. Ia dan anak-anak Kampung Sama lain merasa pelajaran di sekolah tidak ada hubungannya dengan kehidupan sehari-harinya di laut. Karena itu, tak ada orang-orang Kampung Sama punya ijazah sekolah. Kehidupan mereka adalah laut. Sekolah tidak ada gunanya.

Meskipun demikian, orang-orang Kampung Sama tetap membutuhkan uang tunai untuk memenuhi kebutuhan mereka, seperti pakaian, beras, sayuran, dan bumbu dapur. Tak hanya itu, rokok dan televisi juga menjadi kebutuhan sebagian masyarakat Kampung Sama.

Bambulo berjumpa Mata secara tidak sengaja saat mengantre di penjual es kelapa. Bambulo membagi es kelapanya untuk Mata. Dua anak ini berkenalan lalu bercerita asal-usul masing-masing. Petualangan dimulai dari pernyataan Bambulo bahwa da mahluk laut bukan mahluk darat.

Mata menentang keras. Ia meyakini semua manusia adalah mahluk darat dari pelajaran IPA di kelas. Perdebatan sengit itu membuat Bambulo mengajak Mata datang ke Kampung Sama. Ia bertekad membuktikan bahwa dirinya dan orang Kampung Sama bukan orang darat.

Setelah melihat-lihat suasana Kampung Sama, Bambulo dan Mata pergi ke Atol. Bambulo biasa pergi ke sana bersama ayahnya juga orang-orang kampungnya. Mereka menjaring ikan di Atol. Biasanya ikan yang mereka dapat sangat banyak. 

Sebagai orang laut, masyarakat Kampung Sama sangat paham menjaga kelestarian biota laut. Mereka juga sangat patuh aturan adat waktu terlarang pergi ke atol saat bulan purnama. 

Okky Madasari







What Sportswear will be Popular in 2024?

Dive into the future of fitness fashion as 2024 unfolds with a dynamic fusion of style and functionality. In the realm of activewear, where every stride and stretch counts, the year ahead holds a thrilling array of trends designed to captivate the hearts of fitness enthusiasts. At the forefront of this movement is the Cosmolle Eco-fashion brand, dedicated to empowering conscious consumers with sportswear that seamlessly marries performance-driven comfort and sustainability.

Join us on a journey through the anticipated trends, ensuring you not only meet your fitness goals but do so in fashion-forward, eco-friendly attire that speaks to both your active lifestyle and your commitment to a greener, more mindful world.

1.  Sustainable Fabrics Take Center Stage:

The rise of eco-conscious living has paved the way for sustainable fabrics to shine. In 2024, you can expect activewear made from innovative materials like recycled polyester, organic cotton, and Tencel. Cosmolle, committed to eco-friendliness, incorporates these materials into its designs, ensuring you not only look good but also feel good about your choices.

popular sportswear in 2024
Product link: https://www.cosmolle.com/products/seamless-acid-wash-gym-shorts-set

2.  Versatility in Design:

At leisure continues to be a dominating force, blurring the lines between activewear and everyday fashion. Multifunctional designs that seamlessly transition from the gym to casual outings will be all the rage. Cosmolle's high waisted leggings collection embodies this trend, providing you with versatile pieces that effortlessly blend style and functionality.

3.  Bold Colors and Prints:

Vibrant hues and bold prints are set to make a statement in 2024. From electric blues to fiery reds and geometric patterns, activewear is stepping into a more expressive realm. Cosmolle's Seamless Crop Tank & Leggings Set - Chestnut Brown range of sportswear reflects this trend, allowing you to express your personality.

popular sportswear in 2024
product link:https://www.cosmolle.com/products/seamless-crop-tank-leggings-set-chestnut-brown

4. Innovative Technology for Performance:

Technology continues to revolutionize sportswear, enhancing performance and comfort. Moisture-wicking fabrics, temperature-regulating materials, and seamless construction are just a few examples. Cosmolle's commitment to performance-driven comfort ensures that you not only look stylish but also experience optimal functionality during your workouts.

5. Inclusive Sizing and Body Positivity:

The industry is evolving towards inclusivity and body positivity, with more brands recognizing the diverse needs of consumers. Cosmolle Eco-fashion brand is at the forefront of this movement, offering inclusive sizing and designs that celebrate every body type. Feel empowered and confident in activewear Seamless Tank Top & Legging Set - Dusty Gray that caters to your unique shape.


popular sportswear in 2024
product link:https://www.cosmolle.com/products/high-neck-tank-top-legging-set-dusty-gray

6. Customization and Personalization:

As individuality takes center stage, personalized sportswear gains popularity. Customizable options, from color choices to embroidered details, allow you to create a unique look that reflects your personal style. Cosmolle understands the importance of self-expression, offering customization options to make your activewear truly yours.

7. Seamless Transition from Workout to Leisure:

Busy lifestyles demand clothing that can keep up. Sportswear that seamlessly transitions from workout to leisure activities will be a key trend in 2024. Cosmolle's yoga sets designs effortlessly blend fashion and function, ensuring you stay comfortable and stylish throughout your day.


popular sportswear in 2024
product link : https://www.cosmolle.com/products/seamless-tie-dye-sports-shorts-set

Conclusion:

As you gear up for an active and conscious 2024, Cosmolle Eco-fashion brand has your back. Embrace the future of sportswear with sustainable fabrics, versatile designs, bold colors, and innovative technology.

Feel confident in inclusive sizing, express your individuality through customization, and seamlessly transition from workout to leisure with our performance-driven activewear. Join the movement towards a stylish and sustainable future, where fashion meets function, and conscious choices make a lasting impact.