Featured Slider

Tiga Kekuatan Utama Tuturan Yunis Kartika dalam Sepatualang:Edisi Jalan-Jalan ke Bukittinggi dan Padang


Resensi Buku Sepatualang:Edisi Jalan-Jalan ke Bukittinggi dan Padang
foto:istimewa

Sepatualang: Edisi Jalan-jalan ke Bukittinggi dan Padang
menampilkan kekuatan utama tulisan Yunis Kartika. Ia memadukan gaya bertutur yang akrab dengan narasi perjalanan yang personal dan reflektif.

Sekilas Buku Sepatualang : Edisi Jalan-Jalan ke Bukittinggi dan Padang

Buku ini bukan sekadar daftar destinasi, melainkan catatan perjalanan yang hidup. Kisahnya dituturkan tidak hanya dari sudut pandang penulis, tetapi juga melalui “suara” sepasang sepatu bernama Samayo. Pilihan sudut pandang yang unik ini membuat pengalaman menyusuri Bukittinggi dan Padang terasa jenaka, imajinatif, dan dekat dengan keseharian pembaca.​

Secara garis besar, isi buku terbagi dalam dua bagian besar yang mengikuti alur perjalanan tokoh dan Samayo menjejakkan kaki di Bukittinggi lalu berlanjut ke Padang. Di setiap kota, pembaca diajak mengikuti rangkaian kunjungan ke tempat-tempat ikonik, momen perjumpaan dengan warga lokal hingga pengalaman mencicipi beragam kuliner.

Semuanya disusun dalam bentuk episode-episode pendek sehingga mudah dinikmati sebagai kisah lepas atau sebagai rangkaian utuh sebuah perjalanan.

Tiga Kekuatan Utama Tuturan Yunis Kartika


Setiap penulis mempunyai ciri khas dalam menuturkan ide-idenya. Ciri khas ini menjadi kekuatan ketika mereka menerjemahkan gagasan menjadi rangkaian kata yang seakan berjiwa. Hal yang sama tampak jelas pada narasi-narasi Yunis Kartika dalam buku Sepatualang: Edisi Jalan-jalan ke Bukittinggi dan Padang.


1. Kekuatan Membangun Ruang Penuh Memori

Kekuatan pertama tampak pada kemampuan penulis membangun suasana kota sebagai ruang penuh memori bukan sekadar latar foto.

Di bagian Bukittinggi, misalnya, Yunis menggambarkan Jam Gadang, rumah kelahiran Bung Hatta, Lubang Japang, dan Ngarai Sianok tidak hanya sebagai objek wisata, tetapi juga sebagai media untuk mengingat sejarah, luka penjajahan, dan ruang humanis tempat warga berkumpul.

Yunis mendeskripsikan keempatnya sebagai selipan sejarah singkat dan refleksi emosional. Kesan hangat sekaligus informatif melekat pada pembaca.

2. Kekuatan ​Memadukan Alam, Religiusitas, dan Kuliner secara Filosofis

Kekuatan kedua berada pada cara penulis menonjolkan perpaduan alam, religiusitas, dan kuliner ketika bercerita tentang Padang. Masjid Raya Sumatera Barat, pantai-pantai seperti Purus, deretan museum, serta rendang dan kuliner khas Minang digambarkan secara detail.


Melalui tiga aspek tersebut, Yunis menonjolkan filosofi dan nilai hidup orang Minangkabau. Pembaca bukan hanya “diajak makan”, melainkan juga diajak memahami bagaimana sebuah masakan menyimpan kisah kerja keras, kebersamaan keluarga, dan kearifan lokal tentang kesabaran dan proses.

3. Kekuatan Deskripsi yang Kontemplatif

Kekuatan ketiga terletak pada perpaduan deskripsi tempat, dialog ringan, dan renungan yang membuat alur narasi mengalir dan mudah diikuti. Yunis menggunakan tokoh sepatu Samayo untuk menjahit fragmen-fragmen perjalanan menjadi kisah utuh tentang langkah-langkah kecil yang menyimpan kisah besar.

Sementara itu, gaya bahasa Yunis yang ringan dan komunikatif membuat buku ini cocok, baik bagi pembaca yang ingin merencanakan perjalanan ke Sumatra Barat maupun yang sekadar ingin “jalan-jalan” lewat imajinasi dari rumah.

---

Pada akhirnya, tulisan Yunis Kartika menjadikan buku ini sebuah ajakan untuk memaknai perjalanan lebih dalam: bukan hanya berpindah dari satu kota ke kota lain, melainkan juga menyelami cerita, sejarah, dan nilai yang dilewati setiap langkah.









Review Mangun, Novel Biografi Romo Mangunwijaya

Review Novel Biografi Romo Mangun


Saya mengenal namanya sejak aktif di pers mahasiswa. Namanya seringkali disebut para senior setiap kami berdiskusi tentang pendidikan untuk kaum terpinggirkan. Romo Mangun, Kali Code, dan Paulo Freire. Tiga frasa itu begitu akrab di telinga saya selama empat tahun menjadi jurnalis kampus.

Kebetulan kost saya tidak terlalu jauh dari Gang Kuwera, Demangan, Yogyakarta. Saya selalu melewati gang ini supaya lebih cepat sampai kost sehabis membeli makan malam di jalan Gejayan. Di dalam gang tersebut, ada bangunan bercat serbamerah. Di halamannya terpampang papan nama bertuliskan Dinamika Edukasi Dasar (DED). Bangunan bercat merah itu lembaga yang didirikan Romo Mangunwijaya. Lembaga ini pula yang menaungi sekolah girli di Kali Code. Sekolahnya anak jalanan yang dibangun di tepian Kali Code.

Lalu apa hubungannya dengan Paulo Freire, tokoh pendidikan dari Brazil? Tentu saja sangat berhubungan. Pemikiran-pemikiran Freire tentang pendidikan yang membebaskan sangat memengaruhi Romo Mangun. Pun buku Freire yang berjudul Pendidikan yang Membebaskan turut mewarnai cara Mangun memandang pendidikan.

Awal Mula Membaca Mangun

Tiga frasa itu melekat kuat di pikiran saya hingga saya meninggalkan hiruk-pikuk kesibukan pers mahasswa. Belasan tahun berselang, seorang teman meminta saya membantu menjualkan puluhan judul koleksi bukunya. Salah satu judul yang ada di tumpukan bukunya "Mangun Sebuah Novel".

Saya cermati lagi judulnya. Oh, ini biografi Romo Mangunwijaya yang ditulis dalam bentuk novel. Menarik. Kebetulan waktu itu saya berencana akan menulis biografi mantan Ratu Ternate. Saya kira saya bisa mempelajari format penulisan Mangun untuk tulisan saya kelak.

Buku setebal 406 halaman ini dilengkapi foto-foto Romo Mangun kecil, keluarga besarnya, ketika ia dewasa, masa sekolah di Jerman, serta foto rumah masa kecilnya di Magelang. Perjalanan hidup Romo Mangun dibagi berdasarkan bagian-bagian penting dalam hidupnya. 

Masa sekolah dasar yang juga perpindahan kekuasaan dari kolonial Belanda ke penjajahan Jepang. Bagian kedua bercerita tentang masa menjadi tentara PETA di usia SMP. Bagian ketiga tentang kegelisahan di usia remaja antara melanjutkan ke ITB atau menjadi pastor. Bagian-bagian selanjutnya perjalanan Bilyarta menjadi Romo hingga perjuangannya mengabdi kepada kaum marginal sehingga ia disebut sebagai Sang Romo bagi Kaum Marginal.

Saya mungkin termasuk sebagian besar orang yang hanya tahu namanya adalah Romo Mangunwijaya. Kalau dalam buku-bukunya yang pernah saya baca, ia menulis namanya "Y. B. Mangunwijaya. Dalam novel Mangun,  saya baru tahu kalo kepanjangan dari Y.B. adalah Yusuf Bilyarta.

Review Mangun,  Novel Biografi Romo Mangunwijaya

Ambarawa, 6 Mei 1929. Lahir seorang bayi laki-laki. Ia diberi nama Bilyarta. Nama itu disematkan karena saat lahir, sang bapak sedang asyik main biliar. Bapaknya tidak mengira kalau istriyan akan segera lahiran. 

Sebagai seorang Katolik, Bilyarta mempunyai nama baptis, yaitu Yusuf. Nama itu diambil dari nama suami Bunda Maria, penjaga dan pelindung keluarga menurut keyakinan Katolik dalam kitab Injil. 

Sang Kakek bernama Mangunwidjojo. Seharusnya nama lengkapnya adalah Jusuf Biljarto Mangunwidjojo. Namun, entah kenapa, Mangun lebih suka menggantinya dengan akhiran "a" di belakang dua nama terakhirnya. Jadilah namanya ditulis Yusuf Bilyarta Mangunwijaya.

Bapaknya Yulianus Sumadi Mangunwidjoyo adalah seorang pendidik. Di usia senjanya, Pak Sumadi sempat menjabat sebagai Ketua DPRD Kedu. Ibu Mangun bernama Serafin Kamdaniyah. Ia pun seorang pendidik, guru taman kanak-kanak. 

Bapak ibu Mangun merupakan pasangan dari generasi kedua Jawa Katolik yang sangat taat. Sementara kakek-nenek dari bapak ibunya adalah penganut muslim secara tradisi. Sebagai keluarga pendidik, bapa ibu Mangun sangat mahir berbahasa Belanda. Itulah sebabnya Mangun lebih dulu kenal bahasa Belanda sebelum fasih berbahasa Inggris.

Sebagai keluarga yang religius, Mangun dan sebelas adiknya sangat akrab dengan cerita-cerita dalam alkitab. Begitu pula dengan ibadat rutin di gereja juga doa-doa harian yang tidak pernah absen dibaca.

Bagian pertama dalam novel Mangun menceritakan kisah Mangun kecil hingga remaja. Masa kecil Bilyarta (panggilan Romo Mangun semasa kecil) dihabiskan di Kota Magelang yang damai. DI tengah masa pendidikan SMP, BIlyarta bergabung dengan Tentara Pelajar. 

Pengalaman menjadi Tentara Pelajar menjadi salah satu referensinya menulis novel Burung-Burung Manyar. Tokoh Atiek adalah nama gadis yang sempat menjadi primadona di antara kawan-kawannya sesama Tentara Pelajar.

Ketika Jepang kalah di Perang Dunia II lalu meninggalkan Indonesia, Bilyarta masih aktif sebagai Tentara Pelajar yang detik-detik Proklamasi Kemerdekaan. Ia masih bertugas saat Belanda yang diboncengi NiCA kembali masuk Indonesia. BIlyarta baru kembali bersekolah setelah kondisi benar- benar aman dari penjajahan.

Ia melanjutkan sekolah ke SMA di Yogyakarta. Ketika memikirkan kelanjutan pendidikannya selepas SMA, hati nurani BIlyarta gelisah mengingat masa lalu semasa menjadi Tentara Pelajar. Ia merasa dosa-dosanya menggunung hingga tak layak untuk diampuni. 

Di kondisi tersebut, kegelisahan yang sangat membawa Bilyarta menemui Romo Kanjeng Soegijapranata, Uskup Agung Semarang. FYI, Soegijapranata merupakan uskup pribumi Indonesia pertama.

Setelah bertukar pikiran, Romo Kanjeng mendukung pilihan Bilyarta menjadi pastor. Pada tahun 1953, BIlyarta melanjutkan pendidikan ke Seminari Tinggi Santo Paulus di Yogyakarta sampai tahun 1959. 

Perjalanan Menjadi Romo dan Pengabdian kepada Kaum Marginal


Setelah lulus seminari pada 1959, Mangun diordinasi sebagai pastor pada 1960 dan ditugaskan di berbagai paroki, mulai dari Jakarta hingga Yogyakarta. Di sinilah pengaruh Paulo Freire semakin mendalam. 

Romo Mangun menerapkan konsep "pendidikan pembebasan" untuk anak-anak miskin urban dan kaum terpinggirkan. Ia bukan sekadar mentransfer pengetahuan, melainkan juga membangun kesadaran kritis agar mereka bisa membebaskan diri dari belenggu kemiskinan struktural.

Puncak pengabdiannya diabadikan di bagian tengah novel: pendirian Dinamika Edukasi Dasar (DED) di Gang Kuwera, Demangan, yang saya lewati setiap hari waktu kuliah. Melalui DED dan Sekolah Girli di tepi Kali Code, Romo Mangun mendidik anak jalanan dengan pendekatan holistik—mengajar baca-tulis sambil menumbuhkan harga diri dan keterampilan hidup. Novel ini kaya detail perjuangannya, seperti membangun sekolah darurat dari kardus bekas, menghadapi banjir Kali Code, hingga konflik dengan aparat yang curiga pada aktivismenya yang progresif.

Bagian akhir menggambarkan masa senja Romo Mangun, termasuk karya sastra ikoniknya seperti Burung-Burung Manyar (dari pengalaman Tentara Pelajar) dan Rangan Samiri, serta kritik tajamnya terhadap Orde Baru. Ia wafat pada 17 Februari 1999, meninggalkan warisan sebagai "Sang Romo bagi Kaum Marginal" yang menginspirasi generasi pendidik Indonesia.

Kekuatan, Kelemahan, dan Rekomendasi

Kekuatan utama Mangun terletak pada format novel biografi yang hidup—bukan daftar kronologi kering, melainkan narasi mengalir dengan dialog autentik, introspeksi batin, dan foto-foto arsip yang membangun ikatan emosional. Integrasi pemikiran Freire dengan konteks lokal Indonesia membuatnya relevan hingga kini, terutama bagi aktivis pendidikan dan sastra.

Tapi, ada kelemahan kecil: beberapa deskripsi keluarga terasa panjang dan memperlambat ritme, sementara kontroversi seperti pandangan Romo soal sinkretisme agama atau politik Orde Baru kurang dieksplorasi secara mendalam.

Secara keseluruhan, buku ini seperti reuni dengan idola masa muda saya. Skor pribadi: 4,5/5. Sangat direkomendasikan untuk pembaca sejarah, pendidikan, atau siapa pun yang ingin terinspirasi berjuang bagi yang terpinggirkan, ala Romo Mangunwijaya.



Penyebab dan 5 Cara Ampuh Atasi Mulut Bau Besi

Kenapa mulut bau besi?
pic: freepik.com

Pernah ngalamin ngga pede karena napas bau besi? Kok bisa ya? Kenapa mulut bau besi? Kalau kamu termasuk yang punya problem napas bau besi kayak gini, yuk simak tips saya berikut ini.

 Apakah Mulut Kamu Bau Besi atau Logam? Yuk, Kenali Penyebabnya!

Mulut bau besi atau sering diibaratkan sebagai "napas bau logam" adalah kondisi yang secara medis dikenal sebagai halitosis. Bau aneh ini bukan sekadar masalah kebersihan mulut, melainkan sering kali menjadi indikasi adanya proses internal dalam tubuh kita.

Sebelum kita membahas solusinya, penting untuk memahami apa yang sebenarnya menyebabkan mulut memiliki aroma yang khas seperti darah atau uang logam. Wah, ternyata perumpamaan lainnya agak serem ya : aroma khas seperti darah.

Penyebab Utama Mulut Bau Besi

Mulut bau besi umumnya disebabkan oleh tiga faktor utama:

  1. Kesehatan Mulut yang Buruk: Ini adalah penyebab yang paling umum. Adanya penumpukan bakteri di lidah, gigi berlubang, atau penyakit gusi (periodontitis) dapat menghasilkan senyawa sulfur yang berbau busuk. Jika ada pendarahan kecil di gusi, aroma darah yang bercampur dengan air liur dapat menimbulkan bau seperti besi.

  2. Kondisi Diet (Ketosis): Buat kamu yang sedang diet rendahkarbohidrat seperti diet keto atau puasa intermiten, mekanisme tubuhmu beralih ke pembakaran lemak untuk energi. Proses ini menghasilkan zat kimia bernama keton. Salah satu jenis keton, yaitu aseton, dilepaskan melalui napas dan urin yang seringkali menghasilkan aroma manis, tetapi terkadang juga berbau logam atau buah.

  3. Masalah Kesehatan Serius: Dalam kasus yang jarang, tetapi patut diwaspadai, bau besi bisa menjadi gejala kondisi medis tertentu, terutama yang melibatkan ginjal atau hati. Bau seperti amonia (mirip bau pesing atau logam) bisa menjadi tanda adanya masalah ginjal. Begitu juga diabetes yang tidak terkontrol dapat memicu ketoasidosis diabetik yang perlu penanganan medis segera.

5 Cara Ampuh Atasi Napas Bau Besi dengan Efektif

Setelah mengidentifikasi kemungkinan penyebabnya, berikut adalah lima langkah praktis dan ampuh yang dapat kamu lakukan untuk menghilangkan mulut bau besi:

1. Tingkatkan Kebersihan Mulut Secara Menyeluruh

Ini adalah garis pertahanan pertama.

  • Sikat Gigi: Sikat gigi minimal dua kali sehari selama dua menit penuh, menggunakan pasta gigi berfluoride.

  • Benang Gigi (Flossing): Gunakan benang gigi (floss) setidaknya sekali sehari. Sisa makanan yang terperangkap di sela-sela gigi adalah sumber utama bau.

  • Pembersih Lidah: Bakteri sering bersembunyi di permukaan lidah. Gunakan alat pembersih lidah atau sikat gigi Anda untuk membersihkan lidah dari belakang ke depan setiap kali menyikat.

2. Pertahankan Hidrasi dengan Minum Air Putih

Air liur adalah pembersih alami mulut. Ketika kamu dehidrasi, produksi air liur berkurang, memungkinkan bakteri berkembang biak lebih cepat, yang dapat memperburuk bau logam.

Minumlah banyak air putih sepanjang hari. Hindari minuman manis dan kafein berlebihan karena justru dapat menyebabkan dehidrasi dan mulut kering.

3. Kunyah Daun Mint atau Permen Karet Xylitol

Jika bau besi disebabkan oleh ketosis (diet keto), cara terbaik adalah menunggu tubuh Anda menyesuaikan diri atau meningkatkan sedikit asupan karbohidrat.

Namun, untuk mengatasi baunya sementara, Anda dapat mengunyah permen karet bebas gula yang mengandung xylitol. Xylitol terbukti dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau di mulut. Daun mint segar, peterseli, atau cengkeh juga dapat membantu menetralisir bau secara instan.

4. Kunjungi Dokter Gigi Secara Teratur

Pemeriksaan gigi dan pembersihan karang gigi (scaling) secara rutin (setidaknya setiap enam bulan) sangat penting. Dokter gigi dapat mengidentifikasi dan menangani masalah gusi atau gigi berlubang yang mungkin menjadi sumber pendarahan kecil dan bau besi yang tidak Anda sadari. Jika dokter gigi mencurigai masalah yang lebih serius, mereka akan merujuk Anda ke spesialis.

5. Konsultasi dengan Dokter Umum

Jika mulut bau besi tidak hilang setelah kamu meningkatkan kebersihan mulut dan tidak sedang menjalani diet keto, saatnya untuk mencari saran medis.

Konsultasikan keluhanmu dengan dokter umum. Mereka dapat melakukan tes darah sederhana untuk menyingkirkan kemungkinan kondisi kesehatan yang lebih serius yang memengaruhi ginjal atau hati sehingga kamu mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Kapan Harus ke Dokter?
 

Segera kunjungi dokter jika mulut bau besi disertai gejala lain, seperti:

  • Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

  • Sering buang air kecil dan rasa haus yang ekstrem (kemungkinan diabetes).

  • Kelelahan ekstrem atau mual yang berkepanjangan.

Semoga tips ini membantu. Good luck ya. Salam sehat :)

Penting Banget! 5 Cara Mengatasi WA yang Kena Spam


pict by freepik.com

Makin canggih teknologi di era digital ternyata berbanding lurus dengan kecanggihan para penjahat di dalamnya. Salah satunya adalah kelakuan scammer yang sering menyasar beragam media sosial kita. Pasti kita pernah membaca berita atau konten yang membahas para korban scammer. Salah satunya adalah spam yang mengganggu. Kemunculannya kerap kali membuat account medsos kita menjadi tidak aman dan nyaman. 

Sebelum kita melanjutkan pembahasan cara mengatasi spam. Sebaiknya kita telaah dulu hubungan antara spammer dan scammer. Spam adalah salah satu alat atau kendaraan utama yang digunakan oleh scammer untuk mencapai tujuannya.  

Dari berbagai jenis media sosial yang bertebaran di gadget kita, Whatsapp menjadi media sosial yang rentan kena scammer. Pesan-pesan asing masuk dengan bahasa terstruktur menawari kita produk atau jasa. Kadangkala metodenya bukan menawari produk atau jasa, melainkan bergabung dengan komunitas, mengirim kode-kode tidak jelas, dan sebagainya. Lalu, bagaimana cara mengatasi WA kena spam?

5 Cara Efektif Mengatasi WA yang Kena Spam 

Berikut ini 5 cara efektif untuk mengatasi WhatsApp yang kena spam (baik spam chat, grup masuk sendiri, atau nomor sering dapat pesan promosi/penipuan). 

1. Aktifkan Pengaturan Privasi Ketat
  • Buka WhatsApp → Pengaturan → Privasi:  Siapa yang bisa melihat terakhir dilihat, foto profil, info, status → pilih “Kontak Saya” atau “Tidak Ada”  
  • Grup → pilih “Kontak Saya” (agar orang random tidak bisa masukin kamu ke grup sembarangan). Centang biru dibaca & laporan dibaca → matikan jika perlu
2. Blokir + Laporkan sebagai Spam Secara Rutin
   Setiap dapat pesan spam:  Buka chatnya → ketuk nama/nomor di atas → scroll ke bawah → “Blokir” + centang “Laporkan sebagai spam”
    WhatsApp akan memproses dan nomor tersebut semakin sulit mengirim spam ke orang      lain.

3. Keluar dan Laporkan Grup Spam yang Masuk Otomatis
Kalau tiba-tiba masuk grup aneh:  Keluar dari grup → sebelum keluar, ketuk nama grup → “Laporkan grup”
Ini membantu WhatsApp mendeteksi dan menonaktifkan grup spam tersebut.

4. Sembunyikan Nomor WA dari Orang Asing  Jangan pernah cantumkan nomor WA di bio Instagram/Twitter/FB yang publik  
Jangan klik link mencurigakan (banyak bot yang panen nomor dari link klik)  
Gunakan fitur “Klik untuk Chat” (wa.me) tanpa harus menampilkan nomor asli di website/toko online.

5. Gunakan Fitur Resmi WhatsApp untuk Membatasi Pesan Orang Tidak Dikenal (Update Terbaru 2024-2025)
WhatsApp sekarang punya fitur baru:
  • Pengaturan → Privasi → “Senyapkan nomor tidak dikenal” (Silence unknown callers)
  • Dan fitur “Batasi pesan dari orang yang tidak disimpan” (ada di beberapa versi beta/stable terbaru)
→ Orang tidak dikenal tetap bisa kirim pesan, tapi chatnya masuk ke folder terpisah dan tidak mengganggu notifikasi utama.

Makin canggih teknologinya seharusnya sih makin bisa mengantisipasi spam-spam yang bertebaran di Whatsapp. Spam yang sangat mengganggu dan biasanya tanpa henti.  Adanya cara mengatasi WA yang kena spam membuat semua pengguna WA lebih tenang.  
 
Salah satu fitur resmi terbaru yang membatasi pesan orang yang dikenal sangat membantu kita memfilter pesan-pesan yang masuk. Ya, meski memang tidak semua pesan dari orang asing adalah spam. Setidaknya kita bisa lebih aware ketimbang tidak punya pemahaman sebelumnya bukan? Salam :) 

Terobosan Baru Perawatan Tubuh! BC Skin Hadirkan Actigym, Solusi untuk Bentuk Tubuh Idaman

BC Skin hadirkan Actigym

 

Wawasan tentang kesehatan dan kecantikan yang  semakin maju membuat banyak orang ingin memiliki bentuk tubuh ideal terutama perut kencang. Namun, rutinitas padat, kurang waktu berolahraga, dan gaya hidup serbacepat membuat usaha mengecilkan lingkar tubuh menjadi tantangan tersendiri. Tak sedikit yang mencari cara instan, tapi tubuh kita membutuhkan solusi yang cerdas, bukan sekadar cepat. 


Keajaiban Actygim dari BC Skin by B Clinic 


Demi menjawab kebutuhan masyarakat modern akan perawatan tubuh yang praktis dan efektif, BC Skin by B Clinic memperkenalkan Actigym, sebagai bahan aktif Nourishfirm di Indonesia, The first local lotion to nourish and firm made with Actigym Ingredient. Berbeda dari lotion pada umumnya, Nourishfirm bukan hanya menutrisi melainkan juga berfungsi untuk mengencangkan, mengurangi lingkar tubuh dengan praktis, efektif, dan aman. 
 
Kini, Actigym sedang populer digunakan dalam perawatan tubuh. Banyak produk bodycare internaActigy yang mulai menggunakan kandungan ini. Actigym adalah bahan aktif dari ekstrak plankton laut Bermuda yang meniru efek latihan fisik pada sel kulit dan lemak. Actigym yang terkandung dalam Nourishfirm sudah clinically proven.  

 

Cara kerja Actigym membuat sel tubuh agar bereaksi seolah sedang melakukan latihan ketahanan, memicu metabolisme yang lebih efisien dalam membakar lemak, serta mendukung aktivitas otot. Itu sebabnya, Actigym dapat membantu mengurangi lingkar tubuh dan membentuk tubuh ideal.

 

 

BC Skin hadirkan Actigym


Actigym memberikan sensasi gym di kulitmu. Ia bekerja langsung pada sel kulit dan jaringan lemak. Efeknya tentu saja membuat kulit terasa lebih kencang dan kontur tubuh lebih terbentuk. Tak hanya itu, proses pembentukan tubuh ideal pun bisa dilakukan secara praktis setiap hari. Tentu saja tanpa harus mengganggu rutinitas harianmu.  


Varian Nourishfirm untuk Perawatan Sepanjang Hari


Nourishfirm hadir dalam dua varian khusus yang dirancang untuk perawatan tubuh optimal sepanjang hari. 


●Body Cream Day

Varian ini dilengkapi dengan Lipomoist Molecular Film yang menghidrasi kulit secara optimal. Actigym meniru efek latihan fisik, Caffeine membantu proses fat breakdown lebih efektif, dan Menthol memberikan sensasi dingin menyegarkan. 


●Body Cream Night

Perpaduan unik Shape Perfection + IsoSlim Complex bekerja sinergis mengurangi lingkar tubuh dan mampu melawan retensi air, diperkaya Thermo-Burn Action dari Capsaicin dan Caffeine membantu mempercepat metabolisme lokal kulit. Produk ini bekerja saat tubuh beristirahat dengan sensasi hangat menenangkan 

 

Selain kandungan inovatif yang membuat Nourishfirm unik dan berbeda adalah aplikator 360° dengan lima bola pemijat lembut sehingga memberikan kemudahan lotion diaplikasikan. Belum banyak lotion yang menggabungkan kandungan canggih dengan teknologi aplikator seperti ini. Hal ini menjadikan Nourishfirm sebagai terobosan baru dalam perawatan tubuh.  

 

 
BC Skin hadirkan Actigym

 

Berbagai kelebihan Nourishfirm membuktikan produk ini bukan lotion biasa. Kandungan Actigym-nya membantu mengurangi lingkar tubuh, mengencangkan, membentuk kontur ideal, dan meningkatkan hasil latihan fisik. Kini,kamu bisa menjadikan Nourishfirm Day & Night sebagai sahabat perawatan rutinmu untuk membentuk tubuh ideal! Informasi lebih lanjut dapat diakses di  @bclinic.official  dan @bcskin.official.


B Clinic adalah klinik kecantikan dengan menggunakan teknologi canggih dan terlengkap sehingga mampu memberikan proses perawatan yang nyaman, aman, tanpa rasa sakit. Selain itu, dengan hasil yang nyata, B Clinic berharap adanya gebrakan-gebrakan baru ini bisa menjadi perjalanannya untuk terus melebarkan sayap dan menjadi solusi bagi setiap permasalahan kecantikan dan penampilan dengan selalu memberikan yang terbaik untuk para peminatnya di setiap kesempatan.